Manusia,Sains dan Teklnologi
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di satu sisi dapat membantu atau mempermudah manusia melakukan aktifitas dalam menjalankan usahanya,akan tetapi disisi lain dengan adanya kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat menghancurkan moral serta akhlak manusia,karena manusia kurang dapat mengambil nilai dari manfaat teknologi yang digunakan atau dengan kata lain manusia menyalahgunakan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kepentingan dan hasrat sesaat. Dalam hal ini yaitu manusia menggunakan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kepentingan – kepentingan yang dapat merugikan dan atau merusak atau merugikan kepentingan orang lain bahkan merugikan diri sendiri. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan seiring dengan tuntutan jaman. Semakin maju jaman, maka semakin pesat pula perkembangan lmu pengetahuan dan teknologi yang menyertainya.
Di era globalisasi saat ini kemajuan ilmu pengatahuan dan teknologi ,membawa dampak yang sangat luas misalnya pusat –pusat informasi begitu mudah diakses atau mudah didapat,pesaingan dalam usaha atau pekerjaan maupun dalam bidang pendidikan. Proses globalisasi membawa dampak yang besar yaitu di satu sisi membawa dampak yang bermanfaat sehingga membuka peluang – peluang yang berguna bagi perkembangan manusia , namun di sisi lain era globalisasi membawa ketakutan – ketakutan akan ketidaksiapan manusia dalam menunjukan kemampuan yang dimilikinya. Sehingga manusia yang tidak siap akan menghadapi era globalisasi akan menjadi tertinggal dan mereka akan meyatakan bahwa era globalisasi adalah sistem yang tidak manusiawai.
Andai Aku Jadi Bupati
- membangun Masyarakat Menuju Masyarakat Yang Madani
- Membangun daerah Potensial Yang Kurang Prospektif
- membangun Masyarakat yang Beriman dan Bertaqwa
- Membangun Sarana Dan Prasarana Umun yang Penting
- Memperbaiki Jalan Tran Kalimantan
Simah Laut (tugas 2)
Pendapat anda tentang “sesajen laut “ (menurut agama masing – masing ) dan suku !
Jawab:
Menurut saya (kebetulan saya suku jawa ), dalam agama islam simah laut (memberi sesajen ) merupakan salah satu perbuatan siri, namun hal demikian tidak dapat di pungkiri karena memberi sesajen di laut merupakan salah satu budaya yang sudah turun temurun dan sudah mendarah daging dan kita pun tidak dapat mengatakan bahwa hal tersebut salah atau melarang hal yang demikian. Yang terpenting adalah niat dari apa yang akan kita lakukan, mungkin bisa asalkan dengan catatan niat yang mendasarinya. Sesajen hanya sebagai symbolis saja. Kita tetap meminta kepada yang Khalik atas apa yang ingin kita pinta / mohonkan .
Tetapi dalam keluarga saya hal seperti memberi sesajen tidak di haruskan bahkan kami tidak pernah melakukan hal demikian, bukan berarti kami tidak menghargai hal demikian namun karena orang tua tidak mengharuskan hal yang demikian.
Hello world!
Welcome to WordPress.com. After you read this, you should delete and write your own post, with a new title above. Or hit Add New on the left (of the admin dashboard) to start a fresh post.
Here are some suggestions for your first post.
- You can find new ideas for what to blog about by reading the Daily Post.
- Add PressThis to your browser. It creates a new blog post for you about any interesting page you read on the web.
- Make some changes to this page, and then hit preview on the right. You can always preview any post or edit it before you share it to the world.